Friday, December 5, 2008

KATANYA KRISIS GLOBAL, TAPI KOK SEMUA SALE DI SENCI PENUH



Hi dear all,

Ini sekedar laporan pandangan mata...

Kemarin saya seharian di Senayan City, biasalah... ketemuan sama managernya MJ, Ririn, eo nya MJ, Lia, Edgar dan Yani dari Citra Management, untuk MJ launching yang heboh itu di Jakarta, Jogja, dll...Bayangkan saja.. di sana dari makan siang di Sushi Tei ( My Favourite... ) sampai makan malam di Nan King... favorite saya tetap udang goreng telur asin dan bebek goreng, sampai terjebak di Midnight sale nya Debenhams... mampus ga sih... jam 12 malam, masih antri di depan kasir urutan ke dua puluhan, hanya untuk membayar belanjaan yang ga penting... tapi kok ya dibeli juga....

Orang Indonesia benar benar gila belanja.... ck ck ck...

Jam 12 malam, parkiran Senayan City masih macet total dua arah, arus mobil in dan out... Kasir di Debenhams masih antri dengan manusia manusia yang kalab kesetanan dalam midnight salenya Debenhams... memang benar sih kata saya di buku MISS JINJING... ada setan bekerja dalam setiap sale diseluruh dunia.

Yang mencengangkan... untuk barang barang high end brand... sale yang mereka selenggarakan juga penuh sesak padahal barangnya sama sekali tidak murah... Lihat saja , Versace, biar kata sudah di diskon nyaris 70% tetap saja , barangnya berharga 16 juta untuk sebuah tas yang berukuran amplop kuarto... Coat yang saya naksir berat, harganya 32 juta rupiah... mules ga sih...??? apa sayanya yang belum kaya??? tapi percaya ga??? butik ini penuh total, sampai susah jalan...

Gucci lebih parah lagi... penuh sesak... barang barangnya biar kata sale, tetap dua kali lebih mahal dari di Milan.... ugrhhhhhh sebal... sepatu dari 7 juta jadi 3,5 juta.. tapi tetap diserbu orang orang yang kalap dan lapar mata... tas biasa saja canvas, seukuran amplop, dari 7 juta, jadi 4,5 juta... tapi didepan mata saya orang berebut...

Bottega Veneta.. setali tiga uang.. sama sekali tidak murah... tapi tetap diserbu pembeli...

Ini gejala apa ya??? katanya lagi krisis ekonomi global...tapi kok.. belanja mah teteup ayuh aja....??? Padahal kalau ita baca analisis para ekonom dunia dan nasional, dengar berita di tv seakan akan besok dunia mau kiamat gara gara krisis ekonomi global. Tapi pemandangan di Senci tadi malam, benar benar mematahkan pendapat mereka...

Memang benar analisa saya.... jumlah golongan kelas menengah keatas di Indonesia tidak lebih dari satu persen, namun tetap saja, angka ini menggiurkan bagi para retailer kelas dunia untuk menjadikan Indonesia target market...

So... selama mampu, ya tetap hak pribadi...

happy shopping...

keep spirit... Belanja sampai mati....

love,

amy

No comments:

Post a Comment